TUGAS : ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN (A.I.J)
SOAL :
1).
CARIKAN PENJELASAN TENTANG BERIKUT !!!...
-
TCP PACKET
-
UDP PACKET
- ROUTER
- ROUTER SWITCH
-
PING OF DEATH
-
ICMP PING
2). CARIKAN PENJELASAN TENTANG BERIKUT !!!...
-
PORT 25
-
PORT 80
-
PORT 35
-
PORT 53
-DSB....
3).
CERITAKAN MENURUT PEMAHAMAN KAMU TENTANG FILM (DAWN OF THE NET)/ (THE DAWN OF
THE NET).
JAWABANNYA
:
1).
A). TCP PACKET merupakan kependengan dari Transmission
Control Protocol. TCP merupakan bagian inti penting dari Internet Protocol
sehingga sering disebut TCP/IP. TCP menyediakan komunikasi yang dapat
diandalkan dan mempunyai urutan yang rapi. TCP berada pada transport layer.
TCP dioptimasikan untuk kehandalan komunikasi bukan pada
kecepatan. TCP memberikan jaminan mengenai pesan-pesan yang disampaikan dari
satu komputer kepada komputer lain. TCP menggunakan mekanisme handshake.
Untuk aplikasi yang yang mementingkan kecepatan pengiriman data
dibandingkan kehandalan data dapat mengunakan UDP. Contoh aplikasi yang lebih
mengandalkan kecepatan pengiriman informasi adalah audio streaming atau video
streaming.
Aplikasi yang menggunakan TCP adalah HTTP, HTTPS, SMTP, POP3,
IMAP, IMAP,SSH, FTP, Telnet dan lain-lain.
·
HTTP merupakan
kependekan dari Hypertext Transfer Protocol. HTTP adalah webserver. Client
meminta alamat website kemudian HTTP server memberikan jawaban.
·
HTTPS adalah
webserver dengan penggunaan enkripsi saat pengiriman data.
·
SMTP merupakan
kependekan dari Simple Mail Transfer Protocol. SMTP merupakan protockol dalam
pengiriman email.
·
POP3 merupakan
kependekan dari Post Office Protocol 3 .POP3 adalah protocol untuk mengambil
email.
·
IMAP merupakan
kependekan dari Internet Message Access Protocol.
·
IMAP merupakan
protocol dalam menyimpan dan mengambil email.
·
SSH amerupakan
kependekan dari Secure Shell dalah shell yang aman yang dapat digunakan untuk
melakukan manajemen server.
·
FTP adalah
kependekan dari File Transfer Protocok. FTP adalah protocol untuk pengiriman
dana penerimaan file.
·
Telnet merupakan
tool untuk melakukan manajemen server.
·
DAN LAIN-LAIN.
https://www.proweb.co.id/articles/ict/tcp.html
B). UDP PACKET adalah
kepanjangan dari User Datagram Protocol. Salah satu protocol yang menjadi
lapisan transport TCP/IP sehingga mendukung atau memungkinkan terjadinya
komunikasi yang tidak andal (unreliable), tanpa adanya koneksi antar host
jaringan yang menggunakan TCP/IP. Protokol jenis ini didefinisikan dalam RFC
768. UDP (User Data Protocol) memiliki cara kerja yang jelas berbeda dengan
TCP. UDP mempunyai saluran atau channel yang berfungsi untuk mengoneksi antar
host untuk saling kirim informasi data. Channel itulah yang kemudian disebut
dengan port UDP. Agar dapat terhubung dengan protocol UDP, aplikasi sebuah
komputer harus dilengkapi alamat IP.
Ada beberapa
tahapan cara kerja UDP yang dilakukan, setiap tahapan kerja
saling sinambung. Berikut penjelasan yang bersifat singkat.
- Paket berisi client port dan
port sumber berbentuk file text dikirim di dalam UDP Header
- Paket isi port client dan
port sumber audio dikirim ke server dalam UDP Header
- Tujuan UDP membaca nomor
port tujuan dan proses data
- Paket asli mempunyai port
tujuan, sehingga server bisa mengirimkan kembali data ke FTFP Client
- Point 3 dan 4 berulang kembali
ketika file audio dikirimkan client
- Ketika aplikasi ingin
mengirim data, UDP tidak akan membuffer ataupun memfragmen tiap data yang
masuk
- Karena data tidak
mengalami prossesing data yang berbelit terutama karena
tidak memfragmen data, maka jika data lebih besar daripada MTU, lapisan IP
yang harus memfragmennya.
https://qwords.com/blog/udp-adalah/
c). Pengertian
router adalah suatu
perangkat keras pada jaringan komputer yang berfungsi untuk menghubungkan
beberapa jaringan, baik itu jaringan yang sama maupun jaringan yang berbeda
dari sisi teknologinya.
adapun beberapa fungsi router
adalah sebagai berikut:
1. Router berfungsi untuk menghubungkan beberapa jaringan
sehingga user dapat mengirimkan paket data dari suatu jaringan ke jaringan
lainnya. Proses koneksi tersebut yaitu dengan mendistribusikan IP address
kepada setiap komputer dalam jaringan, baik secara statis ataupun dengan DHCP
(Dynamic Host Configuration Procotol).
2. Fungsi router berikutnya adalah untuk mentransmisikan
informasi atau data dari suatu jaringan menuju jaringan yang lain dimana sistem
kerjanya mirip seperti Bridge (jembatan jaringan).
3. Fungsi router yang lainnya adalah untuk menghubungkan
suatu jaringan lokal dengan koneksi DSL (Digital subscriber line) atau
yang lebih dikenal dengan DSL router.
https://www.maxmanroe.com/vid/teknologi/internet/pengertian-router.html
D). ROUTER SWITCH sendiri merupakan
sebuah perangkat keras yang dapat menghubungkan satu komputer dengan komputer
lain dalam satu jaringan. Untuk dapat mengubungkan semua jaringan komputer dibutuhkan
kabel LAN. Jika diibaratkan sebuah lalu lintas, switch lebih mirip dengan
jembatan.
Pada umumnya, switch memiliki banyak port sehingga cukup banyak
komputer yang dapat dihubungkan pada satu server. Apabila ada port yang bermasalah, maka komputer tersebut tidak
dapat terhubung dengan komputer lainnya. Begitu
juga dengan komputer lainnya yang tidak bisa mengakses komputer yang portnya
bermasalah.
Fungsi
Switch diantaranya:
- Bisa juga dipakai sebagai repeater/ alat penguat sinyal.
- Berfungsi untuk menghubungkan kabel-kabel UTP (Kategori 5/5e) komputer
yang satu dengan komputer yang lainnya.
- Dalam switch biasanya terdapat routing. Routing itu sendiri fungsinya
untuk batu loncat sebagai melakukan koneksi dengan komputer lain dalam
jaringan LAN (Local Area Network).
E). Ping of Death atau yang biasa disingkat POD merupakan serangan pada komputer
di mana serangan ini melibatkan pengiriman ping. Ping yang dikirimkan tentu
saja bukan ping sembarangan melainkan sesuai namanya yaitu ping kematian. Ping
yang dikirimkan yaitu ping yang sangat berbahaya untu komputer target.
Biasanya sebuah ping
memiliki ukuran 56 byte atau bisa juga sampai 86 byte ketika header IP juga
dihitung. Dalam beberapa kasus, tidak sedikit komputer yang mengalami masalah
karena sistem tidak dapat mengatasi kasus berupa paket ping yang lebih besar
dibandingkan dengan ukuran maksimal dari paket IP yaitu 65.535 byte. Ketika
Anda mengirim ping dengan ukuran tersebut, maka bisa mengakibatkan komputer
target mengalami masalah atau crash.
Dalam menjalankan tugasnya, Ping of Death memanfaatkan utility ping yang ada di
dalam sistem operasi komputer. Ping tersebut akan
digunakan untuk mengetahui waktu yang dibutuhkan untuk mengirim data tertentu
dari satu komputer ke komputer lainnya. Serangan Ping of Death juga menggunakan
fitur yang terdapat pada TCP/IP yaitu pemecah paket atau Paket Fragmentation.
Ada hal unik dari Ping of Death.
https://www.nesabamedia.com/pengertian-ping-of-death/
F). ICMP PING adalah kependekan dari Internet
Control Message Protocol. ICMP merupakan bagian dari Internet Protocol. ICMP
digunakan peralatan-peralatan yg terhubung melalui jaringan internet untuk
keperluan analisa jaringan. Penggunaan ICMP yang terkenal adalah ping dan traceroute.
Pada ping komputer A akan mengirimkan ICMP echo
request ke komputer B. Komputer B kemudian akan membalas
ICMP echo replay. Komputer A akan menghitung lama waktu
antara pengiriman ICMP request dan penerimaan ICMP reply.
Pada traceroute komputer A akan menganalisa jalur yang dipakai
untuk menuju B. Komputer A akan mengirimkan ICMP echo
request dan hasilnya adalah daftar sejumlah router yang
digunakan untuk mencapai B lengkap dengan informasi waktu yg dibutuhkan untuk
mencapai setiap routernya.
ICMP juga digunakan untuk memberikan pesan error jika suatu
layanan (service) yang diminta tidak ada, atau jika komputer atau router yang
berusaha dicapai tidak dapat dihubungi.
https://www.proweb.co.id/articles/ict/icmp.html
2).
A). Port 25 (SMTP)
SMTP
merupakan singkatan dari Simple Mail Transfer Protocol. Fungsi port 25
adalah untuk memastikan bahwa pesan email dikomunikasikan melalui
jaringan dengan aman. Port ini masih berada pada Application Layer (OSI Layer
ke 7). Protokol ini tidak hanya melakukan tugas pengiriman pesan dalam jaringan
saja, nmaun dapat mengirimkan pesan di antara berbagai jaringan yang lain. Hal
Ini menjadikannya sebagai salah satu port terpenting untuk komunikasi pesan
melalui jaringan karena keamanannya. Namun, Anda tidak memiliki hak untuk
mengunduh email agar bisa membacanya, karena ini hanyalah bertujuan untuk
mentransfernya melalui jaringan.
https://www.kacateknologi.com/pengertian-jenis-jenis-dan-fungsi-port/
B). Port 80 (HTTP / Webserver)
HTTP adalah singkatan dari
Hypertext Transfer Protocol. Fungsi port 80 adalah memungkinkan
peramban / browser terhubung ke halaman web di internet. Port 80 pada dasarnya
menunggu klien web untuk meminta koneksi. Setelah koneksi berhasil dibuat, Anda
akan terhubung ke World Wide Web (WWW) dan mendapatkan akses ke berbagai
halaman web di internet.
Adapun port alternatif dari http
/ webserver adalah port 8080 dan 81.
https://www.kacateknologi.com/pengertian-jenis-jenis-dan-fungsi-port/
C). Port 53 – DNS,
atau Domain Name Server port. Name Server menggunakan port
ini, dan menjawab pertanyaan yang terkait dengan penerjamahan nama domain ke IP
Address.
D). Port 80
Merupakan
port untuk HTTP
HTTP adalah sebuah protokol jaringan lapisan
aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan
menggunakan hipermedia. Penggunaannya banyak pada pengambilan sumber daya yang
saling terhubung dengan tautan, yang disebut dengan dokumen hiperteks.
https://zachjr.wordpress.com/2016/01/26/macam-macam-port-jaringan-penjelasannya/
3). Analisis Vidio THE DAWN OF THE NET :
Pada film
tersebut ditampilkan beberapa perangkat dari jaringan antara lain TCP Packet,
ICMP PING PACKET, udp packet, the router, ping of death dan the router switch.
Saat kita mengklik URL pada browser, berbagai data informasi dikumpulkan dan
dibuat dalam paket-paket, setiap paket memiliki ukuran tertentu. Setiap paket
kemudian dipasangi label yang berisi informasi seperti alamat pengirim dan data
lain mengenai paket tersebut. Karena paket yang dikirimkan akan tersambung
dengan internet, paket tersebut memiliki alamat yang akan melewati proxy.
Selanjutnya, paket data tersebut akan dikirimkan
melalui jaringan LAN yang merupakan area jaringan yang menhubungkan
masing-masing komputer lokal. Pada jaringan lan, terdapat distribusi data yang
sangat padat dan arusnya pun sangat cepat sehingga kemungkinan data yang
dikirim akan membentur data yang berlawanan arah dan hancur. Paket-paket yang
melewati LAN berisi berbagai data seperti paket IP.
Pada jaringan tersebut, terdapat router untuk
mengatur dan menyeleksi paket-paket tersebut pada posisi yang semestinya.
setelah melewari router, paket data yang telah diseleksi akan memasuki lintasan
satu arah menuju switch router. Paket data tersebut kemudian dipilih
berdasarkan IP (penanda) masing-masing, pada film digambarkan sebagai
penyeleksi dua arah seperti mainan “pong”. setelah melewati switch router,
paket data kemudian memasuki alur jaringan berikutnya yaitu proxy.
Pada proxy paket dibuka dan konten isi diperiksa
yaitu alamat atau url yang terdapat pada paket tersebut, jika kontent tersebut
tidak bermasalah, paket tersebut dapat melewati proxy dengan selamat dan menuju
jaringan internet serta penanda (informasi paket) dilepas yang menunjukkan
paket telah melalui proxy, sedangkan jika isi paket bermasalah, paket akan
segera dimusnahkan.
Paket selanjutnya akan melewati firewall yang
pada film ini digambarkan sebagai dinding besar yang berlubang dan paket data
masuk ke lubang tersebut. Firewall mengizinkan lalu lintas jaringan yang
dianggap aman untuk melaluinya dan mencegah lalu lintas jaringan yang tidak
aman. Firewall dianggap sebagai router yang mampu melakukan penapisan atau penyaringan
terhadap paket-paket yang masuk. setelah melewati firewall, paket-paket data
memasuki jaringan internet dalam www.
Pada bagian selanjutnya, paket data akan
melewati firewall lagi dan data akan diseleksi sesuai dengan criteria seperti
port 25 yang digunakan untuk paket yang berisi email. Pada port 80, paket
dikirim ke web server yang kemudian paket dibuka dan data yang dikirim diambil.
Paket tersebut kemudian dipergunakan lagi untuk
mengirim request terhadap permintaan yang tadi kita kirim. paket data tersebut
kemudian dikirimkan kembali melalui jalur jalur yang telah dilewati pada
pengiriman data. mulai dari firewall, jaringan internet, router hingga kembali
ke network interface semula dan data ditampilkan sebagai sebuah tampilan dalam
browser yang dalam film ini sebagai tampilan video tutorial tersebut.
Kesimpulan proses jalannya data dari host
A menuju host B:
- Pertama-tama data dibuat
oleh Host A. Kemudian data tersebut turun dari Application layer sampai ke
physical layer (dalam proses ini data akan ditambahkan header setiap turun
1 lapisan kecuali pada Physical layer, sehingga terjadi enkapsulasi
sempurna).
- Data keluar dari host A
menuju kabel dalam bentuk bit (kabel bekerja pada Physical layer).
- Data masuk ke hub, tetapi
data dalam bentuk bit tersebut tidak mengalami proses apa-apa karena hub
bekerja pada Physical layer.
- Setelah data keluar dari
hub, data masuk ke switch. Karena switch bekerja pada Datalink layer/
layer 2, maka data akan naik sampai layer 2 kemudian dilakukan proses,
setelah itu data turun dari layer 2 kembali ke layer 1/ phisycal
layer.
- Setelah data keluar dari
switch, data masuk ke router. Karena router bekerja pada layer 3/ Network
layer, maka data naik sampai layer 3 kemudian dilakukan proses, setelah
itu data turun dari layer 3 kembali ke layer 1 , dan data keluar dari
router menuju kabel dalam bentuk bit.
- Pada akhirnya data sampai
pada host B. Data dalam bentuk bit naik dari layer 1 sampai layer 7. Dalam
proses ini data yang dibungkus oleh header-header layer OSI mulai dilepas
satu persatu sesuai dengan lapisannya (berlawanan dengan proses no 1). Setalah
data sampai di layer 7 maka data siap dipakai oleh host B.
3. TAHAP-TAHAP KERJA INTERNET
- Proses pengiriman data
diawali dari coment yang di ubah menjadi kode biner.
- Kemudian kode tersebut
dimasukan ke dalam TCP/IP addres
- Paket data tersebut melewati
jaringan sampai ke router.
- Dari Router paket data
dikirimkan lagi melewati router switch.
- Setelah Router switch paket
data masuk jaringan dan disusun untuk masuk proxy.
- Di Proxy paket data
dibuka,dan terjadi proses perubahan data Biner menjadi Heksa.
- Setelah melewati proses ini
Paket data dikirim ke jaringan, masuk ke firewall.
- Paket data masuk kedalam
jaringan internet dan melewati prose Penimbangan data di firewall.
- Proses terakhir paket data
masuk ke mini tank untuk pengambilan data yang akhirnya tampi di
mainframe.
- Dari semua proses kecuali
proses terakhir tedapat bagian ICMP packet dan UDP packet. Berfungsi untuk
menjaga dan mengontrol proses pengiriman dan penerimaan paket data.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar